Sunday, September 17, 2017

Cara berfikir sejarah (Kronologis, Diakronis, Sinkronis dan periodesasi)

Kronologis
Kronologis adalah urutan peristiwa yang disusun berdasarkan waktu terjadinya.
Kronologis merupakan kata yang berasal dari Bahasa yunani, yaitu chronos berarti waktu dan logos berarti ilmu.
Kegunaan kronologi adalah membuantu membantu merekonstruksi peristiwa berdasarkan urutan waktu secara tepat dan membantu untuk membandingkan kejadian sejarah dalam waktu yang sama ditempat yang berbeda
Diakronik/diakronis
kata diakronik berasal dari bahasa Yunani, yaitu dia dan chronoss. Dia mempunyai arti melintas, melampaui, atau melalui, sedangkan chronoss berarti waktu. Jadi, diakronik berarti sesuatu yang melintas, melalui, dan melampaui dalam dalam batasan waktu. Jika dikaitkan dengan sejarah, sesuatu yang melintas, melalui, atau melampaui tersebut adalah peristiwa atau kejadian.
Ciri Berfikir diakronik
1. digunakan dalam ilmu sejarah
2. menekankan pada proses dan durasi waktu
3. Bersifat historis atau komparatif
4. Bersifat vertical (memanjang) berdasarakn dimensi waktu
5. terdapat konsep perbandingan
6. cakupan kajian lebih luas
7. terus bergerak dan memiliki hubungan kausalitas
8. dinamis
Sinkronik/Sinkronis
Kata sinkronik, berasal dari bahasa Yunani yaitu syn yang berarti dengan, dan chronoss yang berarti waktu. Adapun dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, sinkronik diartikan sebagai segala sesuatu yang bersangkutan dengan peristiwa yang terjadi pada suatu masa. Kajian sejarah secara sinkronik artinya mempelajari peristiwa sejarah dengan segala aspeknya pada masa atau waktu tertentu dengan lebih mendalam. Lebih lengkapnya dapat dijelaskan bahwa konsep sinkronik dalam sejarah adalah bagaimana mempelajari atau mengkaji, pola-pola, gejala, dan karakter dari sebuah peristiwa sejarah pada masa tertentu.
Ciri –ciri Sinkronis
1. mengkaji pada masa tertentu
2. menitik beratkan pengkajian pada strukturnya
3. Bersifat horizontal
4. tidak ada konsep perbandingan
5. cakupan kajian lebih sempit
6. memiliki sistematis yang tinggi
7. bersifat lebih serius dan sulit
Periodesasi
Pembabakan waktu atau periodisasi adalah salah satu proses strukturisasi waktu dalam sejarah dengan  pembagian atas beberapa babk, zaman atau periode. Peristiwa-peristiwa nasa lampau yang begitu banyak dibagi-bagi dan dikelompokkan menurut sifat, unit, atau bentuk sehingga membentuk satu kesatuan waktu tertentu. Pembagian babakan waktu merupakan inti cerita sejarah. Pembabakan atau periodisasi waktu adalah pembagian ats dasar pengelompokkan, babakan zaman dan waktu tertentu didalam cerita sejarah. Jadi babakan waktu dibagi atas beberapa babak, zaman atau beberapa periode.
Tujuan Babakan waktu
a. Memudahkan pemahaman terhadap peristiwa-peristiwa masa lampau
b. Melakukan penyerdehanaan (Peristiwa yang beraneka ragam dan bersimpang siur disusun menjadi sederhana sehingga mendapatkan ikhtiar yang mudah di artikan).
c. Peristiwa masa lampau dikelompokan kemudian hubungan antara motivasi dan pengaruh peristiwa itu dikait-kaitkan (interrelasi) lalu disusunsecarasistematis
d. Klasifikasi dasar keseragaman peristiw, misalnya kebudayaan, ekonomi, politik, pandangan hidup, agama dan lainya
Beberapa faktor yang dijadikan dasar kriteria antara lain sebagai berikut:
a. Faktor geografis menunjukan lokasinya
Babakan waktu itu berbentuk demikian:
Bab 1 Kerajaan kutai-Taumanegara (abad 4-6)
Bab 2 Kerajaan Sriwijaya – Majapahit (abad 8-15)
Bab 3 Kerajaan Demak – Mataram (baru) (abad 15-18)
Bab 4 Kerajaan diluar Jawa. Aceh, Palembang, Banjarmasin dab sebagainya.
b. Faktor Kronologi, menunjukan waktu.
Bab 1 Jaman Kuno
Bab 2 Jaman Pertengahan
Bab 3 Jaman Baru
Bab 4 Jaman Modern
c.  Atas dasar Dinasti
1. Dinasti Shang 1450-1050 sebelum masehi
2. Dinasti Chao 1050-247
3. Dinasti Chin 256-207
4. Dinasti Han206 sebelum masehi sampai 220 masehi
5. Dinasti Sui 580-618 dan seterusnya.
Contoh lainnya:
1. Sanjaya – wamsa
2. Syailendra-wamsa
3. Isyana-wamsa
4. Rajasa –wamsa
d. Atas dasar agama
1.  Jaman sebelum masehi
2.  Jaman sesudah masehi
3.  Jaman animisme/dinamisme
4.  Jaman hindu
5.  Jaman islam dan seterusnya
e. Atas dasar melukiskan perjuangan manusia
1. Pra sejarah
2. Kebudayaan kuno (india, tiongkok dan sebagainya)
3. Bangsa – bangsa steppe (nomade)
4. Eropa kuno (mengenai bahasa-bahasa)
5. Jaman romawi kuno
6. Ruangan hidup agama budha
7.  Zaman almasih
8.  Agama nasrani ditimur tengah
9.  Agama islam
10. Kerajaan allah (= midele ages)
11. Kerajaan manusia
12. Jaman mesin berkuasa
13. Jaman massa berkuasa
f. Geologi
g. Alat
h. Ekonomi
i. Evolusionisme
j. Produksi

No comments:

Post a Comment

Night Mode