Perumusan
masalah : Apakah komunisme yang ada di
masyarakat Indonesia merupakan warisan penjajah atau kebudayaan asli ?
Heuristik
(Pengumpulan Data)
Langkah
awal dalam penelitian ini berburu dan mengumpulkan berbagi sumber data yang
terkait dengan masalah yang sedang diteliti, misalnya dengan melacak sumber
sejarah komunis di Indonesia dengan meneliti berbagai dokumen, mengunjungi
situs sejarah, mewawancarai para saksi sejarah.
Kritik
(Verifikasi)
Kemampuan
menilai sumber-sumber sejarah mengenai komunis di Indonesia yang telah dicari
(ditemukan). Kritik sumber sejarah meliputi kritik ekstern dan kritik intern.
Interpretasi
(Penafsiran)
Menafsirkan
fakta mengenai komunis di Indonesia dan merangkai fakta tersebut hingga menjadi
satu kesatuan yang harmonis dan masuk akal. Fakta yang ada ditafsirkan sehingga
ditemukan struktur logisnya berdasarkan fakta yang ada, untuk menghindari suatu
penafsiran yang semena-mena akibat pemikiran yang sempit.
Historiografy
(Penulisan Sejarah)
Proses
penyusunan fakta-fakta sejarah komunis di Indonesia dan berbagai sumber yang
telah diseleksi dalam sebuah bentuk penulisan sejarah komunis di Indonesia.
Perlu dipertimbangkan struktur dan gaya bahasa penulisannya, serta harus
menyadari dan berusaha agar orang lain dapat mengerti pokok-pokok pemikiran
yang diajukan.
Pengumpulan
data :
Analisis
dokumen, wawancara dari sumber primer dan sumber sekunder
Analisis
data :
Cenderung
melibatkan analisis yang logis, bukan analisis statistika, kalau pun perlu
statistika hanya sebatas statistic deskriptif
Kesimpulan
:
Misalnya,
tidak benar bahwa komunisme merupakan budaya warisan penjajah yang menular pada
bangsa kita.
No comments:
Post a Comment